Arie Koesmiran adalah seorang pemeran dan penyanyi remaja Indonesia pada era 1970-an. Anak bungsu dari tujuh bersaudara dari pasangan H.M Koesmiran dan Hj.Juwana yang lahir di kota Sidoarjo Jawa Timur pada 20 April 1958 ayahnya seorang anggota DPR dan seorang pengusaha, sedangkan ibunya seorang seniman batik dan menyukai seni membaca Al-Qur'an.
Lihat Selengkapnya>>>

Alfian (lahir di Binjai, Sumatera Utara, 27 April 1943 - meninggal 11 Januari 1992 pada umur 48 tahun) adalah penyanyi Indonesia di era 60-an dan 70-an.

Ahmad Syech Albar lebih dikenal sebagai Ahmad Albar (lahir di Surabaya, Jawa Timur, 16 Juli 1946; umur 65 tahun) adalah seorang penyanyi dan pemusik Indonesia yang merupakan vokalis dari grup musik God Bless. Ahmad lahir dari pasangan Syech Albar dan Farida Al-Hasni. Ibunya bercerai dan kemudian menikah dengan seorang artis, Jamaluddin Malik
Lihat Selengkapnya>>>
Andy Liany (1966 - 1995) adalah seorang penyanyi musik rock di Indonesia kelahiran Tanjungpinang, Kepulauan Riau (waktu itu masih tergabung dalam Provinsi Riau). Namanya dikenal secara nasional pada paruh awal 1990-an. Ia wafat 1995 karena kecelakaan mobil.
Lihat Selengkapnya>>>
Benyamin Sueb (lahir di Kemayoran, Jakarta, 5 Maret 1939 – meninggal di Jakarta, 5 September 1995 pada umur 56 tahun) adalah pemeran, pelawak, sutradara dan penyanyiIndonesia. Benyamin menghasilkan lebih dari 75 album musik dan 53 judul film.
Lihat Selengkapnya>>>
Bobby Willem Tutupoly (lahir di Surabaya, Jawa Timur, 13 November 1939; umur 72 tahun) adalah seorang artis Indonesia. Ia mulai rekaman di Jakarta pada tahun 1965 bersama Pattie Bersaudara. Selanjutnya, ia dikenal dengan lagu-lagu "Lidah Tak Bertulang", "Tiada Maaf Bagimu", "Tinggi Gunung Seribu Janji", dan lain-lain[1].
Namun ia lebih tertarik menyanyi. Akhirnya ia bergabung Bill Saragih di band The Jazz Riders pada 1960.
Lihat Selengkapnya>>>
Broery Pesulima atau dikenal juga dengan nama Broery Marantika (lahir di Ambon, 25 Juni 1948 – meninggal di Jakarta, 7 April 2000 pada umur 51 tahun) adalah penyanyi dan komponis dari Indonesia kelahiran Ambon.
Betha, demikian panggilan akrabnya, terkenal sebagai pelantun lagu "Hati Yang Luka" yang pernah hit pada 1990-an. Lagu tersebut mengantarkannya meraih Golden Kaset HDX untuk album "Hati Yang Luka". Setelah albumnya yang fantastis tersebut, Betha mengeluarkan albumnya di antaranya, Seandainya (1995), Memoriku Di Karaoke (1997), Best of Betharia Sonatha Karaoke (1999), Melayu Deli Betharia Sonatha (1999) dan Platinum 22 Best Of Betharia Sonatha Vol. 002 (2003). Sejak terjun sebagai penyanyi, Betharia Sonata menelurkan 30 album solo. Ia mengaku menikmati royalti Rp100 juta per tahun dari jerih payahnya selama ini.
Chrismansyah Rahardi adalah nama asli Chrisye, seorang penyanyi pop legendaris Indonesia. Chrisye dilahirkan di Jakarta, 16 September 1949. Ia mulai aktif merintis karier musiknya di tahun 1968 saat bergabung sebagai basis dalam formasi Sabda Nada.
Daniel Sahuleka (lahir di Semarang, Jawa Tengah, Indonesia, 6 Desember 1950; umur 60 tahun) adalah seorang penyanyi Belanda yang berdarah Ambon, Indonesia. Ia tinggal di Winterswijk. Bakat menyanyinya dicuatkan oleh Rudy Bennett.
Deddy Dhukun (lahir di Banyumas, Jawa Tengah, 20 Juni 1968; umur 43 tahun) adalah penyanyi dan pencipta lagu Indonesia. Ia tamatan dari SMA Negeri 3 Jakarta, seangkatan dengan Fariz RM, Ikang Fawzi. dan Addie MS.

Dewi Yull (lahir di Cirebon, Indonesia, 10 Mei 1961; umur 50 tahun; bernama asli Raden Ayu Dewi Pujiati) adalah penyanyi dan aktris terkenal Indonesia, yang berasal dari kota pesisir pantai Cirebon.
Lihat Selengkapnya>>>
Wahyu Affandi atau lebih dikenal dengan Doel Sumbang (lahir di Bandung, Jawa Barat, 16 Mei 1963; umur 48 tahun) adalah seorang musisi asal Jawa Barat, mengawali karier di dunia teater pada "teater Remy Silado

Dian Permana Poetra (lahir di Medan, Sumatera Utara, 2 April 1961; umur 50 tahun) adalah musikus Indonesia. Pada tahun 1980an ia dikenal dengan nama Dian Pramana Putra setelah muncul kembali (pada album The Best of Dian Pramana Poetra tahun 1999) ia menggunakan ejaan lama oe untuk menggantikan huruf u pada Putra sebagai labelnya.
Lihat Selengkapnya>>>
Ebiet G. Ade (lahir di Wanadadi, Banjarnegara, Jawa Tengah, 21 April 1954; umur 57 tahun) adalah seorang penyanyi dan penulis lagu berkewarganegaraan Indonesia. Ebiet dikenal dengan lagu-lagunya yang bertemakan alam dan duka derita kelompok tersisih. Lewat lagu-lagunya yang ber-genre balada, pada awal kariernya, ia 'memotret' suasana kehidupan Indonesia di akhir tahun 1970-an hingga sekarang.
Ernie Djohan (lahir 6 April 1951; umur 60 tahun) adalah seorang penyanyi Indonesia. Ia adalah anak dari keluarga diplomat M Djohan Bakhaharudin yang pernah bermukim di Den Haag, Belanda dan Singapura. Pada usia 11 tahun ia sudah bernyanyi untuk Radio Talentime 1962 di Singapura.
Lihat Selengkapnya>>>
Ermy Kullit yang memiliki nama lengkap Ermy Maryam Nurjannah Kullit (lahir di Manado, 13 Mei 1955; umur 56 tahun) adalah penyanyi jazz Indonesia. Ermy juga mendapat julukan sebagai Selena Jones Indonesia.
Lihat Selengkapnya>>>
Elly Kasim (lahir di Tanjung Mutiara, Agam, Sumatera Barat, 27 September 1944; umur 67 tahun)[1] merupakan seorang penyanyi berkebangsaan Indonesia yang sering membawakan lagu-lagu Minang. Lihat Selengkapnya>>>
Sejak kecil anak sulung dari tiga bersaudara ini telah akrab dengan dunia seni. Meski lahir di Bogor, tetapi Iga menghabiskan masa kecilnya di Solo. Di kota itulah, Iga belajar menari. Tiap acara Pekan Olahraga dan Seni (Porseni) tingkat SD, dia menjuarai semua kategori cabang seni yang dipertandingkan. Mulai menyanyi, marching band, olahraga, menari, dan membaca puisi Jawa (geguritan).
Ikang menghabiskan masa kecilnya (TK dan SD) di Belgia dan Jepang, mengikuti ayahnya yang bekerja sebagai diplomat. Darah seni mengalir dari ayahnya. Ayah Ikang dulu pemain Hawaiian, pencipta lagu dan penyanyi. Karena dorongan dari ayahnya, Ikang, yang berusia 10 tahun, dimasukkan ke Yamaha Musik di Jepang untuk kursus privat electone dan drum.
Lihat Selengkapnya>>>
Ita Purnamasari (lahir di Surabaya, Jawa Timur, 15 Juli 1967; umur 44 tahun) adalah penyanyiIndonesia.
Ita populer lewat lagu Penari Ular di tahun 1988 dan Selamat Tinggal Mimpi di tahun 1989. Kariernya sebagai penyanyi makin melambung lewat tembang Cintaku Padamu di tahun 1993. Penyanyi yang khas dengan tahi lalat di bawah matanya itu adalah
istri dari pencipta lagu Dwiki Dharmawan.
Lihat Selengkapnya>>>
Iwan Fals yang bernama lengkap Virgiawan Listanto (lahir di Jakarta, 3 September 1961; umur 50 tahun) adalah seorang Penyanyi beraliran balada dan Country yang menjadi salah satu legenda hidup di Indonesia.
Lewat lagu-lagunya, ia 'memotret' suasana sosial kehidupan Indonesia di akhir tahun 1970-an hingga sekarang, serta kehidupan dunia pada umumnya, dan kehidupan itu sendiri. Kritik atas perilaku sekelompok orang (seperti Wakil Rakyat, Tante Lisa), empati bagi kelompok marginal (misalnya Siang Seberang Istana, Lonteku).
Lihat Selengkapnya>>>
Leo Imam Sukarno atau lebih dikenal dengan nama Leo Kristi (lahir di Surabaya, Jawa Timur, 8 September 1949; umur 62 tahun) adalah musisi pengelana yang amat menikmati karier musiknya di jalanan. Rekan-rekannya seperti Alm. Gombloh atau Franky Sahilatua memilih untuk “mendarat” di satu tempat, meski secara karya, rekan - rekannya itu tetap bersuara lantang tentang alam, cinta atau sosial. Ikut mendirikan satu grup musik beraliran rock progresif bernama Lemon Trees bersama Gombloh dan Franky.
Lihat Selengkapnya>>>
Lilis Suryani (lahir 22 Agustus 1948 – meninggal 7 Oktober 2007 pada umur 59 tahun) adalah seorang penyanyi Indonesia. Lilis terkenal dengan lagunya yang berjudul Gang Kelinci (ciptaan Titiek Puspa). Ia juga yang memopulerkan lagu Genjer-Genjer, lagu yang dikaitkan dengan Gerakan 30 September PKI sehingga dilarang dimainkan setelah 1965. Lilis meninggal dalam usia 59 tahun, meninggalkan tiga anak serta delapan cucu. Ia wafat setelah berjuang selama 4 tahun melawan penyakit kanker rahim yang dideritanya.
Lihat Selengkapnya>>>

Mengawali karir sebagai penyanyi rock sejak usia belasan tahun, The Living Legend ini memang kerap mengikuti ajang festival. Diantaranya pernah menggondol juara Lady Rockers se-Jabar (1986).Bersama grup Rons Adam, Mel duet dengan Lady Avisha sempat mengikuti Festival Rock se-Indonesia IV (1987), tapi kandas di semi final. Tapi sosok penyanyi bertubuh mungil ini menarik perhatian Log Zhelebour, yang kemudian mengajak rekaman, dan melahirkan album Biangala (1989). Sebelumnya Mel sudah bikin album berjudul Gacoan(1986).
Lihat Selengkapnya>>>
Nicky Astria (lahir di Bandung, 18 Oktober 1967; umur 44 tahun ;terlahir dengan nama Nicky Nastitie Karya Dewi) adalah seorang penyanyi rock asal Indonesia. Bakat Nicky ditemukan oleh sang legenda gitaris rock bernama Ian Antono pada sebuah malam ekspresi seni antar-SMA. Beberapa tembang lagu yang melambungkan namanya adalah Tangan-tangan Setan, Jarum Neraka, dan Pijar.
Sejak kecil Neno telah menunjukkan kesukaannya pada puisi dan deklamasi. Bahkan pada tahun 1978, Neno terpilih sebagai juara baca puisi se-Jakarta. Neno pun melanjutkan kuliah di Fakultas Sastra Perancis Universitas Indonesia.
Lihat Selengkapnya>>>
Raden Rara Nike Ratnadilla Kusnadi atau Nike Ardilla (lahir di Bandung, Jawa Barat, 27 Desember 1975 – meninggal di Bandung, Jawa Barat, 19 Maret 1995 pada umur 19 tahun) adalah penyanyi rock Indonesia dan dijuluki sebagai Ratu Rock Indonesia (Queen of Indonesian Rock) atau lady rocker. Ia tewas pada 19 Maret 1995 ketika mobil Honda Civic yang dikendarainya menghantam beton di jalan RE Martadinata di kota Bandung.
Lihat Selengkapnya>>>

Nita Tilana meninggal dunia karena kanker mulut rahim yang dideritanya. Kakak dari musisi Armand Maulana ini dimakamkan di Taman Pemakaman Umum Sirna Raga, Bandung yang berdekatan dengan makam penyanyi Poppy Mercury.
Lihat Selengkapnya>>>

Oslan Husein (lahir di Padang, Sumatra Barat, 8 April 1931 – meninggal di Jakarta, 16 Agustus 1972 pada umur 41 tahun) , terkenal dengan sebutan Oslan, adalah seorang penyanyi dan aktor Indonesia. Pada era 50-an Oslan terkenal karena menyanyikan lagu-lagu berbahasa Minang. Salah satu lagu yang sangat populer dibawakannya adalah "Kampuang Nan Jauh di Mato".
Oppie Andaresta yang bernama asli Oppy Andaresta (lahir di Jakarta, 20 Januari 1973; umur 38 tahun) adalah penyanyi Indonesia. Oppie melejit lewat tembang "Cuma Khayalan". Wanita berdarah Minangkabau ini dikenal banyak membawakan lagu-lagu bernuansa kritik sosial.

Bungsu dari 7 bersaudara putri Kemas Duri yang waktu itu menjabat sebagai camat di Sungailiat, Bangka ini mulai menyanyi dari kecil. Di tahun 1971 pada usia 11 tahun, Fika, demikian panggilan akrabnya, menjadi juara I Pop Singer di Bangka.
Di Tahun 1960an Tetty Kadi merekam dengan Phillip Comp dengan lagu "Sepanjang Jalan Kenangan" karangan sepupunya A.Riyanto. Rekaman pertamanya beredar 1966 dengan iringan band Zaenal Combo menyanyikan 8 lagu karya sepupunya Pulau Seribu, Bunga Mawar, Ayah dan Ibu, Habis Gelap Terbitlah Terang, Teringat Selalu, Si Kura-Kura, dan Alam Desa.

Titiek Puspa, yang mempunyai nama asli Sudarwati yang diubah menjadi Kadarwati dan terakhir diubah menjadi Sumarti (lahir di Tanjung, Tabalong, Kalimantan Selatan, 1 November 1937; umur 73 tahun) adalah seorang musikus Indonesia.

Doa Putra Ebal Johan Likumahuwa atau yang dikenal dengan nama Utha Likumahuwa (lahir di Ambon, Maluku, 1 Agustus 1955 – meninggal di Jakarta, 13 September 2011 pada umur 56 tahun) adalah seorang penyanyi Indonesia asal Ambon.
Vina dibesarkan dalam keluarga pecinta musik. Bakat menyanyi Vina menurun dari sang ibu yang berdarah Ambon - Manado, Albertine Supit. Sejak kecil Vina seringkali berpindah-pindah negara mengikuti tugas ayahnya, R Panduwinata, sebagai diplomat. Masa sekolah dasar Vina habiskan di Bogor dan New Delhi, India. SMP dia habiskan di Bogor dan Wassenaar, Belanda. Saat memasuki sekolah menengah atas, Vina pindah ke Jerman Barat.
Vivi Sumanti (lahir di Manado, 18 Maret 1953) adalah pemeran Indonesia yang populer di tahun 1970-an. Aktris yang mempunyai suara merdu ini bersuamikan seorang pilot dan mempunyai dua anak.